Aku mencintaimu apa adanya
Layaknya angin yang setia bertiup semilir
Memainkan helai daun dan rerumputan
Layaknya angin yang setia bertiup semilir
Memainkan helai daun dan rerumputan
Aku mencintaimu apa adanya
Bagai langit yang menerima awan
Terbang melayang menemani
Bagai langit yang menerima awan
Terbang melayang menemani
Aku mencintaimu apa adanya
Bagai sungai yang mengijinkan air
Mengalir mengikuti lekuk tubuhnya menuju hilir
Bagai sungai yang mengijinkan air
Mengalir mengikuti lekuk tubuhnya menuju hilir
Aku mencintaimu apa adanya
Bagai bumi senantiasa setia
Menanti hangat mentari di kala pagi
Bagai bumi senantiasa setia
Menanti hangat mentari di kala pagi
Aku mencintaimu apa adanya
Melebihi kata-kata yang mampu terucap
Tuk yakinkan bahwa aku mencintaimu apa adanya
Dan aku mencintaimu apa adanya
Mencintaimu kini dan nanti
Melebihi kata-kata yang mampu terucap
Tuk yakinkan bahwa aku mencintaimu apa adanya
Dan aku mencintaimu apa adanya
Mencintaimu kini dan nanti